Jack The Giant Killer

Jack The Giant Killer

Rabu, 02 Desember 2009

Movie's Preview (December 2009)


ARMORED


Ty Hackett (Columbus Short) tak menyangka ia akan terjebak dalam sebuah persekongkolan untuk merampok mobil berlapis baja di tempat ia bekerja. Semula Ty hanya berharap bisa mendapat pekerjaan layak di perusahaan jasa pengangkutan barang-barang berharga tersebut namun karena desakan teman-temannya ia pun tak bisa menghindar.

Kawan-kawan Ty berencana merampok mobil berlapis baja berisi uang sebesar US$42 juta yang seharusnya mereka antar ke tempat tujuan. Mereka bermaksud membuat skenario agar seolah-olah perampokan itu dilakukan orang luar dan tak melibatkan mereka. Mereka ingin kaya dengan cara cepat tanpa harus melukai siapa pun. Sayangnya mereka tak mengira bahwa rencana yang semula terlihat sempurna itu masih memiliki celah.

Tak ada yang mengira bahwa akan ada saksi mata yang mau tak mau harus dilenyapkan. Maka rencana yang semula terlihat mulus pun akhirnya berakhir berantakan dan tak lagi bisa dikendalikan. Masih bisakah mereka semua membawa lari uang sekaligus lolos dari jerat hukum?



BROTHERS


Sejak kecil, Sam Cahill (Tobey Maguire) dan Tommy Cahill (Jake Gyllenhaal), saudaranya, memang selalu bertolak belakang. Sam tumbuh menjadi pria yang bertanggung jawab sementara Tommy tak lebih dari sekedar pengacau yang selalu terlibat masalah. Dan itu terus berlanjut bahkan sampai saat Sam sudah memiliki dua orang anak.

Dari pernikahannya dengan Grace (Natalie Portman), Sam memiliki dua orang anak: Maggie (Taylor Geare) dan Isabelle (Bailee Madison). Seperti juga ayahnya, Sam memilih menjadi seorang tentara. Suatu ketika Sam akan segera ditugaskan dan pada saat yang bersamaan, Tommy baru saja dibebaskan dari penjara.

Di saat makan malam perpisahan sebelum Sam berangkat, Tommy sudah mulai menampakkan gejala akan membuat masalah lagi. Tommy mulai berusaha mengambil hati Grace dengan harapan bisa merebut hati istri saudaranya ini. Tommy mungkin tak peduli kalau apa yang ia rencanakan ini akan menghancurkan bukan saja rumah tangga Sam namun juga keluarga besar Cahill.



EVERYBODY’S FINE


Mengatakan, "Semua baik-baik saja," kadang memang lebih mudah dilakukan ketimbang harus menjelaskan duduk perkara sebenarnya. Orang cenderung memilih cara ini untuk menghindari masalah yang justru akan bertambah saat mereka menceritakan yang sebenarnya. Tapi apakah cara ini selalu berhasil? Dalam kasus Frank (Robert De Niro), sepertinya tak berjalan dengan mulus.

Selama bertahun-tahun, Frank terpisah dari lima orang anaknya. Rosie (Drew Barrymore), Amy (Kate Beckinsale), Robert (Sam Rockwell), David (Chandler Frantz dan Jilly (Katherine Moennig) yang sudah tumbuh dewasa memilih untuk hidup di tempat lain walaupun kelima anak Frank ini masih tetap mengabari ayahnya yang tinggal sendirian di kota asal mereka.

Suatu ketika, Frank bermaksud mengunjungi kelima anaknya untuk sekedar melepas rasa rindu. Berdasar kabar yang mereka kirim, Frank yakin bahwa kelima anaknya telah mencapai sukses seperti yang ia harapkan. Sayangnya, tanpa sepengetahuan Frank, kelima anaknya selama ini telah berbohong. Tak satu pun dari mereka hidup layak dan bahkan satu dari mereka telah meninggal tanpa sepengetahuan Frank.

Di akhir perjalanan, Frank yang sempat kecewa memutuskan mengunjungi makam mendiang istrinya dan dengan senyum yang dipaksakan ia berbisik pada mendiang istrinya bahwa kelima anak mereka, "Semua baik-baik saja."



UP IN THE AIR


Memberhentikan karyawan memang bukanlah pekerjaan mudah. Ada unsur emosional yang kadang membuat proses ini jadi lebih rumit dari yang seharusnya. Di saat seperti ini, diperlukan seorang pakar yang benar-benar tahu bagaimana mengatasi emosi dan orang itu adalah Ryan Bingham (George Clooney).

Seumur hidupnya, Ryan tak pernah punya siapa-siapa. Ia sengaja melepaskan diri dari hubungan secara emosional dengan siapa pun dan itulah yang membuat Ryan sukses sebagai seorang pakar pengurangan karyawan. Seks, alkohol dan obat-obatan terlarang adalah pelampiasan Ryan saat ia jenuh karena ia memang tak punya siapa pun.

Hidup Ryan praktis adalah dari satu hotel ke hotel lain. Berbagai tempat sudah ia datangi dan pesawat terbang, buatnya, tak beda dengan mobil buat kebanyakan orang. Tapi itu tak berlangsung selamanya. Hidup Ryan dalam sekejap mata berubah ketika ia bertemu seorang wanita yang mampu memikat hatinya yang telah lama beku. Kini Ryan harus berusaha keras untuk mengubah cara pandangnya terhadap dunia.



INVICTUS


Nelson Mandela (Morgan Freeman) tahu benar bahwa meskipun rezim apartheid telah runtuh namun benih perpecahan antara warga kulit putih dan warga kulit hitam di Afrika Selatan masih ada. Tapi ada satu hal yang diyakini Mandela. Ia yakin bahwa olahraga adalah salah satu cara untuk mempersatukan seluruh warga Afrika Selatan.

Mandela lantas mendorong warga kulit hitam Afrika Selatan untuk ikut mendukung tim rugby Springboks yang awalnya dibenci oleh warga kulit hitam. Mandela berharap dengan dukungan penuh seluruh warga Afrika Selatan, maka Springboks punya peluang untuk menundukkan tim favorit New Zealand dalam Piala Dunia Rugby yang rencananya akan segera digelar di Afrika Selatan.

Dan hasilnya, tim Springboks yang dipimpin Francois Pienaar (Matt Damon) ternyata memang berhasil menundukkan tim New Zealand 15-12 di babak final dan membawa tim dengan seragam berwarna hijau ini menjadi juara. Banyak yang beranggapan bahwa peristiwa olahraga ini adalah langkah terbesar dalam mempersatukan warga kulit hitam dan warga kulit putih di Afrika Selatan.



THE LOVELY BONES (Rilis di Indonesia: Januari 2010)


Susie Salmon (Saoirse Ronan) sebenarnya hanya ingin mencari jalan paling singkat menuju rumahnya saat pulang sekolah. Celakanya ide sederhana ini berubah menjadi malapetaka ketika ia bertemu George Harvey (Stanley Tucci), tetangga Susie yang ternyata adalah seorang psikopat. Sayang semuanya sudah terlambat.

George lantas memperkosa Susie dan menghabisi gadis belia ini. George kemudian memotong-motong tubuh Susie dan membuangnya di sebuah lubang di tempat yang terpencil. Tubuh Susie tak pernah ditemukan kecuali sepotong tangan yang tercecer saat George membuang tubuh Susie. Pasca kematian Susie ini, keluarga Susie mulai didera perasaan bersalah.

Perlahan keluarga yang semula harmonis ini mulai terpecah belah. Jack (Mark Wahlberg), ayah Susie mulai sering mengurung diri sementara Abigail (Rachel Weisz), ibu Susie mulai dekat dengan detektif Len Fenerman (Michael Imperioli) yang menyelidiki kasus kematian Susie. Pada saat petunjuk mengenai kematian Susie mulai terungkap, George Harvey telah lama menghilang sementara keluarga mendiang Susie pun sudah terpecah-belah.



AVATAR (Rilis di Indonesia: 16 Desember 2009)


Terjebak di antara dua kubu yang bertikai memang tak pernah menyenangkan dan itulah yang dialami Jake Sully (Sam Worthington) saat ia setuju untuk dikirim ke Pandora. Di planet asing yang dihuni berbagai makhluk ini Jake yang semula berharap bisa memulai hidup baru malah terlibat masalah pelik yang mengharuskannya memilih pihak.

Jake adalah mantan marinir yang mengalami luka parah dalam sebuah pertempuran di bumi. Akibatnya kaki Jake mengalami kelumpuhan total. Ada satu harapan buat Jake. Jika ia mengikuti program Avatar dan dikirim ke planet Pandora maka ia akan kembali bisa berjalan seperti sedia kala meski konsekuensinya Jake akan menggunakan 'tubuh baru'.

Agar memungkinkan buat manusia untuk hidup di Pandora maka mereka dibuatkan satu tubuh buatan dan pikiran para manusia ini akan ditanamkan ke dalam tubuh yang disebut Avatar ini sehingga Avatar ini seolah-olah adalah tubuh mereka sendiri. Tugas Jake adalah menjadi pemandu bagi beberapa manusia yang menggunakan tubuh Avatar untuk mencari sumber mineral baru untuk kepentingan industri di bumi.

Di tengah perjalanan, Jake bertemu Neytiri (Zoe Saldana), bangsa Na'vi penghuni planet Pandora. Seiring berjalannya waktu Jake pun jatuh cinta pada Neytiri. Berawal dari cinta inilah Jake lantas menghadapi dilema antara melanjutkan misinya mengeksplorasi Pandora atau membela kaum Na'vi melindungi Pandora.



NINE


Guido Contini (Daniel Day Lewis) adalah seorang sutradara film yang berbakat tapi Contini punya satu masalah besar yang menghalanginya menyelesaikan proyek film impiannya. Di saat harus segera menyelesaikan film ini, pria yang dilanda krisis paruh baya ini harus mati-matian menyeimbangkan kehidupan pribadinya dengan karir yang ia tekuni.

Masalah yang dihadapi Contini adalah wanita. Para wanita yang ada dalam kehidupan Contini seolah sama sekali tak membantu Contini menghadapi masalah ini. Malahan para wanita ini seolah berada di antara Contini dan karirnya yang sedang menanjak.

Tanpa sepengetahuan istrinya, Luisa (Marion Cotillard), Contini menjalin hubungan asmara dengan seorang wanita bernama Carla Albanese (Penelope Cruz). Di saat yang sama, hubungannya dengan Claudia Graham (Nicole Kidman) yang menjadi sumber inspirasinya pun jadi semakin rumit. Di saat Contini merasa benar-benar terpuruk ini, kenangan tentang ibunya yang telah wafat justru malah memperumit masalah yang ia hadapi.



ALVIN AND THE CHIPMUNKS: THE SQUEAKQUEL (Rilis di Indonesia: 30 Desember 2009)


Meski sudah meraih popularitas bukan berarti pendidikan lantas tak ada gunanya. Itulah yang dipikirkan David Seville (Jason Lee) yang mengirim Alvin (Justin Long) dan kedua temannya ke sebuah sekolah untuk kembali belajar, sesuatu yang tak pernah terlintas di benak Alvin.

Dengan berat hati terpaksa Alvin, Simon (Matthew Gray Gubler), dan Theodore (Jesse McCartney) menuruti kemauan David meski sebenarnya mereka sama sekali tak berminat untuk kembali ke sekolah. Dalam waktu singkat Alvin dan kedua temannya merasa terasing di tengah para manusia yang ada di sekolah ini dan itu adalah siksaan berat buat ketiga chipmunk ini.

Di saat yang bersamaan, Ian Hawke (David Cross) yang gagal mendapatkan Alvin and the Chipmunks berusaha menebus kekalahan ini dengan mencari sekelompok binatang yang mampu menyanyi dan menari layaknya Alvin dan teman-temannya. Pencarian Ian berakhir ketika ia menemukan The Chipettes yang beranggotakan Brittany (Anna Faris), Jeanette (Christina Applegate), dan Eleanor (Amy Poehler). Ian berencana membawa The Chipettes menuju puncak ketenaran seperti Alvin dan kedua temannya.



IT’S COMPLICATED


Sepuluh tahun sudah Jane (Meryl Streep) bercerai dari Jake (Alec Baldwin) yang telah menikah lagi dengan seorang wanita yang lebih muda bernama Agnes (Lake Bell). Selama ini hubungan antara Jane dan Jake tetap baik-baik saja meski mereka telah bercerai. Semuanya berjalan lancar sampai suatu saat ketika mereka harus mengunjungi anak mereka yang akan wisuda.

Awalnya, Jane yang kini telah menjadi pengusaha restoran sukses hanya berniat makam malam bersama Jake, mantan suaminya yang bekerja sebagai pengacara. Makin malam, suasana makin romantis dan akhirnya hubungan yang semula adalah persahabatan itu berubah menjadi perselingkuhan. Dalam sekejap mata, Jane menjadi wanita lain di tengah hubungan Jake dan Agnes.

Di saat yang hampir bersamaan, seorang pria bernama Adam (Steve Martin) masuk ke dalam kehidupan Jane. Semula, Adam disewa Jane untuk mengubah dekorasi restoran miliknya namun kedekatan mereka menumbuhkan rasa tertarik di hati Adam. Keadaan pun semakin menjadi rumit karena Adam yang baru saja bercerai dari istrinya tiba-tiba terjebak di tengah cinta segitiga antara Jane, Jake dan Agnes.



SHERLOCK HOLMES (Rilis di Indonesia: 23 Desember 2009)


Tak ada yang pernah meragukan kalau Sherlock Holmes (Robert Downey, Jr.) adalah seorang penyelidik yang handal. Tak ada kasus yang tak bisa dipecahkan oleh Sherlock bahkan yang paling pelik sekalipun. Sherlock dan sahabatnya, Dr. John Watson (Jude Law) adalah tim yang tak terkalahkan.

Pihak kepolisian Inggris sudah sering kali terbantu oleh dua orang yang mahir dalam menyelidiki kasus kejahatan ini termasuk saat Sherlock dan Watson berhasil mengungkap kejahatan penyembah setan bernama Lord Blackwood (Mark Strong) dan membawa pria ini ke tiang gantungan. Kekalahan inilah yang tak bisa diterima oleh Lord Blackwood yang pada hari kematiannya bersumpah akan membalas dendamnya pada Sherlock Holmes.

Tak berapa lama kemudian, sebuah kasus kejahatan kembali mengharuskan Sherlock Holmes dan Dr John Watson turun tangan. Serangkaian tindak kejahatan ini dilakukan bukan oleh sembarang orang. Bila Sherlock dan Watson gagal, maka seluruh negeri Inggris yang jadi taruhannya. Sherlock menduga semua itu ada hubungannya dengan Lord Blackwood yang telah meninggal di tiang gantungan.



THE IMAGINARIUM OF DOCTOR PARNASSUS


Buat kebanyakan orang, berurusan dengan iblis adalah sesuatu yang harus dihindarkan tapi tidak buat Dr. Parnassus (Christopher Plummer) yang justru berusaha untuk mengakali sang iblis. Hasil dari pertaruhan pertama Dr. Parnassus dengan sang iblis menghasilkan keabadian buat Dr. Parnassus yang konon sudah sudah berusia seribu tahun.

Bukannya menikmati kemenangannya, Dr. Parnassus justru menantang sang iblis yang mewujudkan diri menjadi Mr. Nick (Tom Waits) untuk bertaruh lagi. Kali ini, Dr. Parnassus kembali menang dan berhasil menukarkan keabadiannya dengan kemampuan untuk tidak menjadi tua selamanya. Namun kali ini Mr. Nick meminta imbalan. Anak pertama Dr. Parnassus akan menjadi miliki sang iblis ketika ia menginjak usia enam belas tahun.

Saat masa perjanjian makin dekat, Dr. Parnassus pun mulai gelisah. Ia tak ingin Valentine (Lily Cole), putrinya yang cantik menjadi milik Mr. Nick alias sang iblis namun perjanjian adalah perjanjian dan Dr. Parnassus tak bisa begitu saja membatalkannya. Kini Dr. Parnassus pun mulai merancang sebuah skenario untuk memperdaya sang iblis. Ia kembali mengajak sang iblis untuk bertaruh. Barang siapa bisa mendapatkan lima jiwa paling cepat maka ialah yang berhak atas Valentine.

Untuk memastikan rencananya berjalan lancar, Dr. Parnassus pun mengandalkan bantuan Tony (Heath Ledger/ Johnny Depp/ Jude Law/ Colin Farrell) untuk membantunya memenangkan pertaruhan dengan sang iblis ini.



SANG PEMIMPI (Rilis di Indonesia: 17 Desember 2009, JIFFEST 2009 OPENING MOVIE: 4 Desember 2009 - Invitation Only)


Novel mega best seller karya Andrea Hirata berjudul SANG PEMIMPI diangkat ke layar lebar oleh sutradara muda Riri Riza, dengan produser Mira Lesmana.

"Film SANG PEMIMPI mengambil beberapa lokasi syuting di Belitung Timor, tepatnya Kota Manggar, Tanjung Pandan, Jakarta dan Bogor," kata Riri di Jakarta, Kamis (25/6).

Pengambilan gambar sekuel film SANG PEMIMPI dimulai di Belitung pada 1 Juli 2009 dan dijadwalkan selesai pada 21 Agustus 2009. Film tersebut merupakan adaptasi dari novel kedua tetralogi karya Andrea Hirata.

"Jika LASKAR PELANGI bercerita tentang Ikal dan kawan-kawannya semasa SD, maka SANG PEMIMPI berkisah tentang Ikal dan saudara sepupunya, Arai, serta sahabatnya Jimbron," sambung Riri.

Novel SANG PEMIMPI merupakan novel yang memiliki dimensi berbeda, di mana menokohkan seorang anak remaja yang mencari identitas diri dan seksualitas, pada usia 17 tahun.

Riri menjelaskan, untuk mencari tempat untuk pengambilan gambar, dia membutuhkan lokasi yang dapat mewakili tahun 80-an. Beberapa bintang artis terkenal serta pemain artis film pendatang baru asli Belitung akan mewarnai film arahan Riri yang diproduksi MILES Films dan Mizan Production.

Zulfani (Ikal kecil), Mathias Muchus (Ayah Ikal), Rieke Dyah Pitaloka (Ibu Ikal), Lukman Sardi (Ikal dewasa), untuk peran Ikal, Arai dan Jimbron saat remaja akan dimainkan oleh pendatang baru asli Belitung, yaitu Vikri Septiawan, Ahmad Syaifullah dan Azwir Fitrianto.

"Pada film SANG PEMIMPI menghadirkan pula Sandy Pranatha, juga anak asli Belitung sebagai Arai kecil, selain itu dua vokalis terkenal ikut mewarnai film SANG PEMIMPI, yakni Ariel Peterpan sebagai Arai dewasa, serta Nugie sebagai Pak Balia seorang guru muda yang inspiratif dan bersemangat," papar Riri.

Aktor watak Landung Simatupang memerankan Pak Mustar (kepala sekolah yang keras dan galak), Maudy Ayunda sebagai Zakiah Nurmala (gadis Melayu nan cantik), Yayu Unru sebagai Bang Rokib (pelaut Melayu yang berpengalaman) dan Jay Widjajanto sebagai Bang Zaitun (pemusik Melayu lokal yang lihai soal asmara).

"SANG PEMIMPI adalah petualangan pembuatan film baru bagi saya, cerita tentang anak-anak muda merangsek mimpi, dengan latar belakang kota pelabuhan bernama Manggar di Belitung Timur, sebuah cerita penuh drama, kegairahan dan pertentangan nilai," kata Riri, memaparkan.

Sementara itu produser SANG PEMIMPI, Mira Lesmana mengatakan bahwa pembuatan film ini membutuhkan dana sekitar Rp11 miliar, dengan durasi film dua jam.

"Untuk soundtrack film, baru dua lagu yang sudah siap dengan nuansa Melayu karya Said Effendi," kata Mira.

Tidak ada komentar:

Oz: The Great and Powerful

Oz: The Great and Powerful