Review: Rise of the Guardians ~ Very Entertaining! The Visual was Superb!

Genre: Animation, Adventure, Family

Directed by: Peter Ramsey, William Joyce

Starring: Chris Pine, Alec Baldwin, Jude Law, Isla Fisher, Hugh Jackman, Dakota Goyo

Studio/Distributor:  DreamWorks Animation

Running Time: 97 minutes

MPAA Rating: PG for thematic elements and some mildly scary action

Synopsis

Rise of the Guardians bercerita tentang sekelompok pahlawan yang terkenal pada masa kanak-kanak seperti Santa Claus, Easter Bunny, Tooth Fairy, Jack Frost dan Sandmanm dengan kemampuan mereka masing-masing yang luar biasa. Ketika roh jahat yang dikenal sebagai Pitch (juga dikenal sebagai The Boogeyman) menetapkan tantangan untuk mengambil alih dunia, para pengawal atau disebut dengen The Guardians yang dipimpin oleh Santa Claus harus bergabung untuk pertama kalinya untuk melindungi harapan, keyakinan dan imajinasi anak-anak di seluruh dunia agar tidak diambil alih oleh Pitch.

Review

Lima orang legendaris yang mengingatkan kita pada masa kanak-kanak, Santa Claus yang siap memberikan hadiah pada Hari Raya Natal, Easter Bunny yang selalu memeriahkan Hari Raya Paskah, Tooth Fairy yang selalu memberikan imbalan berupa koin untuk setiap gigi yang tercabut dan tersembunyi di bawah bantal anak-anak ketika tidur, Sandman atau Sandy yang memberikan mimpi indah kepada setiap anak-anak di dunia ini dan Jack Frost yang memiliki hati seputih dan sedingin salju. Melihat kelimanya di satu film dan beraksi bersama adalah suatu hal yang membanggakan bagi saya karena kelima karakter ini sudah saya kenal sejak masa kanak-kanak. Nama Guillermo Del Toro sebagai produser adalah alasan lain mengapa saya menantikan film ini. Ya, visualisasi sebuah film di tangan Del Toro pasti menunjukkan kualitas tinggi dan selalu mendapat pujian tinggi.

Mendapat penghargaan sebagai Film Animasi terbaik pada ajang Hollywood Film Festival, Rise of the Guardians benar-benar menunjukkan kelasnya sebagai salah satu calon kuat untuk merebut penghargaan tertinggi di piala Oscar tahun depan. Jalan cerita yang bagus dan menghibur ditambah unsur drama dan komedi yang kental dan bisa dinikmati oleh semua orang termasuk anak-anak membuat film ini menjadi salah satu film terbaik pada tahun 2012 ini. Para pengisi suara yang hadir tidak perlu diragukan lagi, seperti Chris Pine, Alec Baldwin, Jude Law, Isla Fisher dan Hugh Jackman. Hanya saja Sandman yang 'terbisu' pada film ini. Tapi justru Sandman-lah yang merupakan karakter favorit saya pada film ini. Tingkah lakunya yang lucu dan berbicara menggunakan bahasa tubuh serta badannya yang berlapis emas akan membuat penonton terhibur setiap kali dirinya muncul.

Dari segi visualisasi, ternyata memang benar penilaian para kritikus. Pujian tinggi saya berikan kepada Rise of the Guardians. Guillermo Del Toro benar-benar memberikan grafik visual yang terang, jernih sekaligus menawan pada film ini. Terakhir kali saya melihat visual yang bagus yaitu pada film Rise of the Planet of the Apes. Dan tahun ini Rise of the Guardians memberikan sesuatu yang menawan, mulai dari efek-efek salju, kegelapan yang diciptakan The Pitch dan hampir di keseluruhan film visual yang bagus tidak henti-hentinya memanjakan mata kita (sambil berharap Life of Pi mungkin bisa melebihi ini). Ditambah dengan efek kacamata 3D yang dapat digunakan oleh para penonton untuk menyaksikan film ini, membuat visual yang ada di film ini akan terlihat lebih bagus dan sangat menawan. Secara keseluruhan Rise of the Guardians adalah film yang menghibur sekaligus berkualitas tinggi dari segi visualisasi. Tontonlah bersama keluarga dan teman-teman Anda.

Rating

Cerita: 8/10

Pengisi Suara: 8/10

Visual Grafik: 8/10

3D: 7/10

Ending: 8/10

Overall: 8/10

~ HT ~

Review: ParaNorman ~ When Animation goes too 'Creepy'

Genre: Animation, Adventure, Comedy

Directed by: Sam Fell, Chris Butler

Starring: Kodi Smit-McPhee, Tucker Albrizzi, Anna Kendrick, Casey Affleck, Christopher Mintz-Plasse, Leslie Mann, Jeff Garlin, Elaine Stritch, Bernard Hill, Jodelle Ferland, John Goodman, Alex Borstein

Studio/Distributor: Focus Features

Running Time: 93 minutes

MPAA Rating: PG for scary action and images, thematic elements, some rude humor and language

Synopsis

Dalam Film ParaNorman, sebuah kota kecil dikepung oleh para zombie. Seorang anak laki-laki bernama Norman (Kodi Smit-McPhee) mampu berbicara dengan arwah orang yang sudah meninggal dan sadar kalau dirinya adalah satu-satunya orang yang dapat mengembalikan para zombie tersebut tidur kembali. Tapi ternyata ada permasalahan yang lebih sulit lagi dibanding mengembalikan para zombie tersebut kembali tidur.

Review

ParaNorman adalah salah satu film animasi yang diusung oleh Focus Features untuk memeriahkan Halloween tahun ini. Sebelumnya ada Hotel Transylvania dan Frankenweenie yang sama-sama bertemakan Horror-Mystery. Cerita ParaNorman cukup menarik hanya saja mungkin menurut saya filmnya terlalu 'menyeramkan' untuk ditonton oleh anak-anak di bawah umur.

Jalan cerita ParaNorman sebenarnya tidak asing dan sudah banyak terdapat pada film-film horror lainnya di luar animasi hanya saja ParaNorman lebih bersifat komedi. Alur ceritanya bagus dan cukup enak untuk dinikmati. Mungkin hanya saja 10-15 menit awal film agak lamban menjabarkan alur ceritanya. Dan yang menjadi poin penting dari alur cerita yang berjalan adalah ParaNorman terlalu 'Horror' bagi anak-anak. Karena itulah mungkin rated yang diletakkan pada film ini PG. Tapi walau begitu tetap saja menurut saya beberapa adegan yang ditampilkan akan tampak menyeramkan untuk dilihat oleh anak-anak.

Mengandalkan pola pengambilan gambar seperti pada film Coraline adalah cara yang jitu dan berhasil untuk mengembangkan sebuah film animasi. Karena selain kreatif yang merupakan nilai tambah, ide-ide yang berkembang tentu akan semakin banyak dan semakin bagus. Inilah yang menjadi kunci sukses ParaNorman. Kesabaran dalam mengembangkan film seperti ini membuahkan hasil yang manis bagi pasangan sutradara Sam Fell dan Chris Butler.

Dari segi grafis dan suara juga cukup baik. Begitu juga dengan para pengisi suara yang cukup pas pada posisi mereka masing-masing. Hanya saja mungkin menurut saya ParaNorman akan sulit untuk menyaingi film-film animasi seperi Brave dan Wreck-It Ralph pada ajang penghargaan film. Belum lagi ada film animasi tutup tahun Rise of the Guardians yang menuai pujian dari para kritikus. Tapi secara keseluruhan ParaNorman cukup bagus untuk dinikmati meski masih terlihat terlalu 'horror'.

Rating

Cerita: 7/10

Pengisi Suara: 7/10

Grafis: 8/10

Ending: 8/10

Overall: 7.5/10

~ HT ~

Blu-ray Review: Step Up Revolution

Genre: Drama, Music, Romance

Directed by: Scott Speer

Starring: Kathryn McCormick, Ryan Guzman, Stephen Boss, Adam G. Sevani, Tommy Dewey, Misha Gabriel Hamilton

Studio/Distributor: Summit Entertainment

Running Time: 99 minutes

Format: 1080p HD Blu-ray

MPAA Rating: PG-13 for some suggestive dancing and language

Synopsis

Emily, putri seorang pengusaha kaya, tiba di Miami dengan impian untuk menjadi seorang penari profesional, tapi kemudian jatuh cinta dengan Sean, seorang pemuda yang memimpin sebuah kelompok para penari jalanan. Para kru, yang disebut THE MOB, berusaha untuk memenangkan kontes yang disponsori YouTube, tapi ayah Emily mengancam untuk mengembangkan lsebuah hotel dan menggusur ribuan orang. Emily harus bersatu dengan Sean dan MOB untuk mengubah massa kinerja mereka menjadi massa protes yang tentunya berisiko kehilangan mimpi mereka untuk berjuang untuk tujuan yang lebih besar.

Review

Menyaksikan Step Up Revolution di layar lebar dengan pada Blu-ray playeradalaha dua hal yang sangat berbeda. Jika di layar lebar mungkin sound yang di tampilkan lebih surround, maka di format Blu-ray, Step Up Revolution menampilkan suara yang Master Sound dengan tampilan grafik yang sangat menawan terutama pada seluruh adegan dance THE MOB yang boleh saya acungi dua jempol.

Film Step Up dari seri pertama hingga keempat ini selalu menampilkan jalan cerita yang boleh dibilang hampir sama walau dengan konflik yang berbeda. Ada permasalahan dengan solusi pada akhirnya yang selalu diselesaikan dengan tarian. Film pertama menampilkan tarian couple dance. Film kedua menampilkan street dance sedang film ketiga para kru mengikuti lomba dengan menampilkan beberapa tarian yang menggunakan beberapa teknologi apda akhir film. Sedangkan pada film keempat ini Flash Mob yang menjadi poin utama pada film.

Dari segi penampilan video dan grafik Step Up Revolution dapat memuaskan para pengguna Blu-ray karena tatanan gambar yang ditampilkan pada setiap frame sangat halus dan cukup bagus untuk disaksikan. Suara yang ditampilkan juga sangat bagus dengan background song yang juga mendukung. Hanya saja mungkin para pengguna Blu-ray harus menggunakan speaker tambahan untuk mendapatkan kualitas suara yang lebih baik dibanding menggunakan suara dari televisi yang akan terdengar lebih monoton.

Special Features yang ada juga cukup banyak mulai dari Behind The Scene, Meet THE MOB, Deleted Scenes hingga wawancara dengan para pemain dan juga video latihan THE MOB dalam melakukan aksi-aksi tariannya. Secara keseluruhan Blu-ray Step Up Revolution cukup memuaskan terutama dari segi grafik dan sound yang bagus, hanya saja mungkin dari segi kualitas cerita yang masih sama-sama saja seperti tiga film awal.

Rating

Film: 6/10

Graphic: 8/10

Sound: 8/10

Feature: 7/10

Overall: 7/10

~ HT ~

Seven Psychopaths: 7 Ways to Make the Movie 7X Better, 7X Smarter and 7X Psycho.

Genre: Comedy, Crime

Directed by: Martin McDonagh

Starring: Colin Farrell, Sam Rockwell, Woody Harrelson, Christopher Walken, Tom Waits, Olga Kurylenko, Abbie Cornish, Michael Stuhlbarg

Studio/Distributor: CBS Films

Running Times: 110 Minutes

MPAA Rating: R for strong violence, bloody images, pervasive language, sexuality/nudity and some drug use

Synopsis

Seven Psychopaths menceritakan seorang screenwriter atau penulis naskah, Marty (Colin Farrell) yang berjuang untuk mendapatkan inspirasi agar naskahnya yang berjudul 'Seven Psychopaths' dapat selesai dan menjadi sebuah cerita yang baik dan menarik. Tapi hal tersebut tidak berjalan mulus saat dirinya terlibat dalam kasus penculikkan anjing Shih Tzu yang dilakukan oleh teman eksentriknya Billy (Sam Rockwell) dan Hans (Christopher Walken). Hal ini semakin diperparah saat sang pemilik anjing mulai meneror beberapa penduduk sekitar dan mulai mencari Marty dan kawan-kawannya ke segala penjuru.

Review

Pintar. Cerdas. Jenius. Inilah tiga kata yang tepat untuk menggambarkan film terbaru karya sutradara Martin McDonagh yang berjudul Seven Psychopaths. Colin Farrell kembali digunakan oleh Martin setelah keduanya terakhir bekerja sama pada film In Bruges pada tahun 2008. Kali ini Martin mengajak beberapa aktor ternama lainnya seperti Woody Harrelson, Christopher Walken, Sam Rockwell dan Tom Waits. 

Sinopsisnya cukup singkat dan sederhana. Apalagi kalau kita hanya sekilas membacanya saja, mungkin kita akan beranggapan kalau ini adalah film yang biasa-biasa saja. Tapi Martin tidak berpikiran demikian. Seperti halnya empat tahun lalu kala dirinya membuat In Bruges dengan jalan cerita yang sederhana, kemudian beberapa hari setelah penayangan In Bruges menuai pujian dan kritik positif dari penonton. Inilah yang kemudian terjadi pada Seven Psychopaths. Martin adalah seorang sutradara yang berciri kkas sederhana dalam merancangan film tapi tidak dengan alur yang akan terjadi pada film tersebut. Seven Psychopaths menampilkan tatanan cerita yang bagus dan dialog-dialog pintar yang ada di hampir seluruh percakapan dalam film ini. Kesederhanaan sinopsis berkembang dengan pesat dan menjadi besar seiring film berjalan. Tidak monoton tetapi halus dari alur cerita yang ada. Menurut saya Seven Psychopaths adalah film paling 'cerdas' dan 'jenius' pada tahun 2012 ini.

Sesuai dengan judul filmnya, 'Seven Psychopaths', maka EnterYourMovie akan mencoba menjabarkan 7 poin penting yang patut Anda ketahui tentang film Seven Psychopaths.

1. Smart and 'Perfect' Dialog

Salah satu faktor mengapa saya menyebut Seven Psychopaths adalah film cerdas dan jenius karena Martin menampilkan dialog-dialog yang pintar hampir di keseluruhan film. Unsur-unsur kekerasan, kritik, saran bahkan hingga penghinaan terhadap sesama disusun sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah tatanan dialog yang enak untuk disimak dan bahkan kita akan menantikan akan seperti apa dialog balasan yang dilakukan oleh para karakter lainnya. Dan tentunya Martin selalu menampilkan dialog yang tak terduga yang akan membuat kita semakin 'Segar' untuk menyaksikan film ini hingga akhir.

2. Seven Psych'Artist'

Martin tentu memiliki alasan tersendiri dalam memilih para artis yang akan bermain pada film Seven Psychopaths. Tujuh artis yang menjadi sentral utama dalam film ini adalah Colin Farrell, Sam Rockwell, Christopher Walken, Woody Harrelson, Tom Waits, Olga Kurylenko dan Abbie Cornish memerankan perannya masing-masing dengan baik. Setiap karakter memiliki peran masing-masing yang sangat penting. Jangan lihat seberapa lama mereka ada dalam film ini. Tapi perhatikan apa peran mereka dalam film ini. Perhatikan pula dialog-dialog yang digunakan yang akan membawa Anda lanjut ke tahap alur selanjutnya.

3. Find the 'Ace'!

Inilah salah satu 'Tugas' yang ditujukan kepada para penonton dalam menyaksikan film Seven Psychopaths. Sepanjang film mungkin kita akan terbawa dengan cerita dan peran masing-masing karakter. Tapi sesungguhnya di balik itu, Martin sudah meletakkan 'Kartu As' pada film ini yang menjadi kunci pembuka untuk menyelesaikan film ini. Siapa dia? Tonton film ini dengan seksama dan perhatikan peran masing-masing karakter dan tindakan apa saja yang akan dan telah mereka lakukan. Dan Anda pasti akan mendapatkannya di akhir film ini.

4. Status: In a Relation(Sh*t)

Hubungan antar karakter selalu terjadi pada setiap film yang kita tonton. Tapi masalahnya adalah apakah kita dapat menebak seperti apakah hubungan antar satu orang dengan orang lainnya pada suatu film hingga akhir. Seven Psychopaths memberikan kita banyak karakter dan juga beberapa hubungan yang terjalin. Koneksi di antara tujuh karakter utama menjadi jalan utama bagi film dalam menuntaskan selembar naskah yang akan ditulis oleh Marty. Cobalah untuk menyimak dan menngingat hubungan-hubungan yang terjalin pada masing-masing karakter yang ada. Apakah hubungan tersebut hanya berjalan satu arah atau banyak arah. Apakah hubungan tersebut lebih dari sekedar teman atau rekan bisnis. Atau bahkan hubungan tersebut terjalin karena ada maksud tertentu.

5. Marty's Story

Marty yang diperankan oleh Colin Farrell digambarkan sebagai seorang penulis naskah dan dirinya mencoba menggambarkan tujuh orang psikopat pada naskahnya. Pada film ini tujuh orang tersebut digambarkan pada tulisan-tulisan tangan Marty yang kemudian digambarkannya lewat cerita secara empat mata dan dari mulut ke mulut. Tapi yang terjadi sebenarnya adalah kisah-kisah tersebut terselesaikan berkat adanya kejadian-kejadian yang terjadi pada film ini. Cobalah kalian menebak ketujuh cerita yang dirancang oleh Marty karena masing-masing cerita tidak akan berakhir bersamaan. Ada beberapa cerita yang 'berakhir' di tengah-tengah film ini. Dan dari ketujuh cerita tersebut akan ada benang merah yang dapat ditarik menjadi sebuah alasah tersendiri dari film Seven Psychopaths.

6. Guess Their Imagination!

Marty adalah tokoh utama pada film Seven Psychopaths. Tapi bagaimana dengan karakter lain. Cobalah tebak 'Imajinasi' yang dirangkai oleh ketujuh karakter-karakter ini yang mungkin bisa Anda tebak atau tidak. Hal ini akan semakin menyenangkan bagi kita apabila 'Imajinasi' mereka berhasil kita tebak dan akan membuat kita semakin penasaran dengan apa yang akan terjadi selanjutnya.

7. Seven Psychopaths

Dan poin terakhir adalah judul dari film itu sendiri, Seven Psychopaths. Pada akhirnya kita akan tahu dengan lengkap dan secara detil tentang alur dan keseluruhan film ini. Meski beberapa penonton menggambarkan film ini cukup kompleks, tapi jika kita menyaksikannya dengan seksama dan tentunya mengikuti langkah-langkah dari awal, maka kita akan menemukan para 'Seven Psychopaths' yang sesungguhnya pada film ini.

Secara keseluruhan Seven Psychopaths adalah salah satu film memuaskan tahun ini, cerita yang pintar, alur yang sejajar dan tidak monoton, dialog-dialog cerdas dan tentunya dengan dukungan para pemain yang luar biasa memerankan karakternya masing-masing. Jadi tontonlah film ini dan perhatikan langkah-langkah di atas sebelum Anda meontonnya.

Rating

Cerita: 7/7

Pemain: 7/7

Ending: 7/7

Overall: 7/7

~ HT ~

Review: The Campaign ~ A Leader isn't a Leader until He finds what 'A Mess' means

Genre: Comedy

Directed by: Jay Roach

Starring: Will Ferrell, Zach Galifianakis, Dylan McDermott, Jason Sudeikis, John Lithgow, Katherine LaNasa

Studio/Distributor: Warner Bros. Pictures

Running Time: 97 minutes

MPAA Rating: R for crude sexual content, language and brief nudity.

Synopsis

Cam Brady (Will Ferrell) adalah seorang kongres jangka panjang yang melakukan kejanggalan publik sebelum pemilu yang akan datang dilaksanakan yakni berupa meraih keuntungan yang besar selama memimpin North Carolina. Marty Huggins (Zach Galifianakis) adalah seorang direktur pusat pariwisata setempat yang secara tiba-tiba dipromosikan untuk melakukan kampanye dalam pencalonannya sebagai orang nomor satu di North Carolina sekaligus terjun ke dunia politik. Marty menjadi pilihan yang tak terduga dan mustahil untuk merebut suara rakyat apalagi memenangkan pemilu. Tapi taktik jitu dari tim kampanye yang mendukung Marty membuat dirinya menjadi lebih percaya diri dalam pemilu yang akan datang. Kritik, cercaan, hinaan dan pertarungan panas dilakukan oleh Cam dan Marty dalam usahanya merebut suara rakyat meski harus berjuang dalam tempo tinggi hingga detik-detik menjelang pemilihan.

Review

Film The Campaign dibuat dalam rangka menyambut pemilihan umum di Amerika Serikat dalam menentukan orang nomor satu di negeri Paman Sam tersebut. Dua calon yang saling serang dan kritik adalah penggambaran yang sudah biasa kita lihat dalam setiap pemilu di negara mana pun termasuk Amerika sendiri. The Campaign ternyata menggambarkan sisi buruk dan baik dalam kampanye yang dilakukan oleh seorang calom pemimpin dalam usahanya merebut hati rakyat.

Jalan ceritanya sederhana namun itulah yang sebenarnya terjadi pada sebuah pemilu di hampir seluruh negara di dunia ini. Seorang calon yang mendapat dukungan mayoritas publik yang biasanya adalah unggulan teratas dapat berubah 180" karakteristiknya ketika mendapatkan lawan yang tidak masuk hitungan namun memiliki tim kampanye yang siap melawan 24/7. Hal ini dapat kita lihat pada sosok Cam Brady yang diperankan oleh Will Ferrell dengan keyakinan penuh dirinya akan memenangkan pemilu namun dengan sekejap harus mendapat perlawanan hebat yang tak terduga dari lawannya yang hanya seorang direktur pariwisata, Marty Huggins yang diperankan oleh Zach Galifianakis. Marty Huggins adalah penggambaran sosok seorang pemimpin yang diimpikan oleh rakyatnya, yakni turun langsung ke jalan-jalan mendengarkan suara rakyat, bertemu langsung dengan rakyat dan siap melakukan yang terbaik untuk rakyat. Cam Brady adalah sosok pemimpin yang mungkin dapat kita lihat di negeri kita ini yang dapat kita gambarkan sebagai seseorang yang NATO (Not Action Talk Only). Sepertinya hal ini cukup untuk memberikan penggambaran yang jelas tentang sosok seorang Cam Brady.

Namun jalan cerita yang baik dari The Campaign ternyata terhitung kurang kompleks dan terlalu monoton. Ada beberapa adegan yang cukup emosional dan adegan komedi yang lucu namun jalannya alur cerita terhitung monoton. Di mana terdapat satu adegan yang cukup baik namun tiba-tiba kembali turun dan kembali berjalan datar sehingga terkesan seperti drama dengan dialog dan diiringi musik untuk tidur. Will Ferrell dan Zach Galifianakis berperan cukup baik walau tidak terlalu maksimal. Tapi dari semuanya itu The Campaign cukup baik dan lucu serta menyenangkan untuk disimak. Kita dapat melihat seperti apa sosok seorang pemimpin yang baik dan buruk. Semoga para pemimpin di negara kita dapat lebih mendengarkan suara rakyat daripada suara rupiah setiap harinya. 

Seandainya 5 dari 10 pemimpin kita adalah pencerminan Marty Huggins...

Rating

Cerita: 6/10

Pemain: 6/10

Ending: 6/10

Overall: 6/10

~ HT ~

Review: WRECK-IT RALPH ~ Bad Guy Doesn't Mean 'Bad Guy'

Genre: Animation, Comedy, Family

Directed By: Rich Moore

Starring: John C. Reilly, Sarah Silverman, Jack McBrayer, Jane Lynch, Adam Carolla, Alan Tudyk, Mindy Kaling, Ed O'Neill, Joe Lo Truglio

Studio/Distributor: Walt Disney Pictures

Running Time: 108 minutes

MPAA Rating: PG for some rude humor and mild action/violence

Synopsis

Wreck-It Ralph benar-benar merindukan dirinya untuk menjadi seorang jagoan dalam sebuah video game. 30 tahun dirinya menjadi karakter jahat pada permainan yang dilakukannya di mesin ding-dong bernama, 'Fix-It Felix'. Ralph iri pada Felix yang berperan sebagai karakter baik dan selalu dicintai sebagai pahlawan. Hingga suatu saat Ralph akhirnya memutuskan bahwa dirinya bisa menjadi seorang karakter baik juga. Ralph memutuskan untuk keluar dari permainannya untuk pindah ke tempat lain dan menjadi sosok seorang jagoan yang diidolakan. Mulai dari Hero's Duty hingga Sugar Rush, Ralph berusaha untuk menjadi seorang jagoan. Dan pada akhirnya Ralph menemukan arti sesungguhnya tentang menjadi seorang karakter baik dan yang jahat.

Review

Tahun 2012 merupakan tahun yang dipenuhi dengan banyak film animasi, mulai dari Madagascar 3, Ice Age 4, dan karya terbaru Disney/Pixar Brave. Belum lagi ada Hotel Transylvania dan Rise of the Guardians nanti. Wreck-It Ralph yang sebenarnya hanya dipandang sebelah mata ternyata mampu berbicara banyak dengan ceritanya yang kreatif, baru dan segar. Saya tadinya berpikir dan begitu yakin kalau film 'Brave' adalah film animasi terbaik tahun ini. Tapi setelah menyaksikan 'Wreck-It Ralph', harus saya katakan film ini jauh lebih baik daripada Brave.

Ceritanya benar-benar kreatif di mana menggabungkan beberapa karakter game ternama seperti Zangief, M. Bison, Ryu dan Ken dari game Street Fighter, Pac Man, Sonic, Mario dan juga karakter-karakter utama Wreck-It Ralph, Vanellope, Fix-It Felix, Calhoun dari Hero's Duty dan masih banyak lagi. Tapi di luar seluruh rangkaian film ini, ternyata terdapat beberapa dialog yang menurut saya adalah sebuah pesan yang berharga bagi kita,

"It's hard to love your job, when no one else seems to like you for doing it..."

"I'm bad, and that's good, and that's not bad, there's no one I'd rather be then me."

"Bad guys doesn't mean you're a 'bad guy'."

Menjadi seseorang yang bertingkah buruk bukan berarti kita adalah orang yang benar-benar buruk. Selama kita dapat menjadi diri kita sendiri, maka karakter buruk hanyalah sebuah panggilan atau nama yang disematkan pada kita. Orang akan melihat akan apa yang akan kita lakukan, bukan sebuah nama yang disematkan pada diri kita.

Disney berhasil menyampaikan pesan singkat ini lewat film 'Wreck-It Ralph'. Dua karakter Ralph dan Vanellope berhasil menyampaikan pesan ini lewat adegan-adegan yang mereka lakukan, mulai dari dialog hingga pola-pola tingkah laku mereka. 

Para pengisi suara juga bagus. John C.Reilly, Sarah Silverman, Jane Lynch dan lain-lain mengisi suara pada karakter yang memang pas bagi mereka.

Secara keseluruhan, 'Wreck-It Ralph' boleh saya katakan film animasi terbaik tahun ini mengalahkan Brave. Pesan singkat yang berharga yang ada di film ini membuat film ini menjadi film layak tonton bagi keluarga dan kita semua.

Rating

Cerita: 8/10

Pengisi Suara: 8/10

Grafik: 7/10

Ending: 8/10

Overall: 8/10

~ HT ~

November 2012: Winter is Coming to Movie

The Man with the Iron Fists

Director: RZA

Starring: Russell Crowe, Lucy Liu, David Bautista, RZA, Byron Mann, Cung Le, Rick Yune, Jamie Chung

Since his arrival in China's Jungle Village, the town's blacksmith has been forced by radical tribal factions to create elaborate tools of destruction. When the clans' brewing war boils over, the stranger channels an ancient energy to transform himself into a human weapon. As he fights alongside iconic heroes and against soulless villains, one man must harness this power to become savior of his adopted people.

Flight

Director: Robert Zemeckis

Starring: Denzel Washington, Brian Geraghty, Nadine Velazquez, Bruce Greenwood, John Goodman, Kelly Reilly, Don Cheadle, Melissa Leo

Denzel Washington stars as Whip Whitaker, a seasoned airline pilot who miraculously crash-lands his plane after a mid-air catastrophe, saving nearly every soul on board. After the crash, Whip is hailed as a hero, but as more is learned, more questions than answers arise as to who or what was really at fault, and what really happened on that plane?

Wreck-It Ralph

Director: Rich Moore

Starring: Ed O'Neill, John C. Reilly, Jack McBrayer, Jane Lynch, Sarah Silverman, Alan Tudyk

Wreck-It Ralph (voice of Reilly) longs to be as beloved as his game’s perfect Good Guy, Fix-It Felix (voice of McBrayer). Problem is, nobody loves a Bad Guy. But they do love heroes… so when a modern, first-person shooter game arrives featuring tough-as-nails Sergeant Calhoun (voice of Lynch), Ralph sees it as his ticket to heroism and happiness. He sneaks into the game with a simple plan—win a medal—but soon wrecks everything, and accidently unleashes a deadly enemy that threatens every game in the arcade. Ralph’s only hope? Vanellope von Schweetz (voice of Silverman), a young troublemaking “glitch” from a candy-coated cart racing game who might just be the one to teach Ralph what it means to be a Good Guy. But will he realize he is good enough to become a hero before it’s “Game Over” for the entire arcade?

Lincoln

Director: Steven Spielberg

Starring: Daniel Day-Lewis, David Strathairn, Hal Holbrook, Sally Field, Joseph Gordon-Levitt, James Spader, John Hawkes, Tim Blake Nelson, Jared Harris, Tommy Lee Jones

Steven Spielberg directs two-time Academy Award® winner Daniel Day-Lewis in Lincoln, a revealing drama that focuses on the 16th President’s tumultuous final months in office. In a nation divided by war and the strong winds of change, Lincoln pursues a course of action designed to end the war, unite the country and abolish slavery. With the moral courage and fierce determination to succeed, his choices during this critical moment will change the fate of generations to come.

The Twilight Saga: Breaking Dawn – Part 2

Director: Bill Condon

Starring: Kristen Stewart, Robert Pattinson, Taylor Lautner, Peter Facinelli, Ashley Greene, Kellan Lutz, Jackson Rathbone, Elizabeth Reaser, Nikki Reed, Billy Burke, Gil Birmingham, Rami Malek, Michael Sheen, Dakota Fanning, Maggie Grace, Mackenzie Foy

In the highly anticipated next chapter of the blockbuster The Twilight Saga, the newfound married bliss of Bella Swan (Kristen Stewart) and vampire Edward Cullen (Robert Pattinson) is cut short when a series of betrayals and misfortunes threatens to destroy their world. After their wedding, Bella and Edward travel to Rio de Janeiro for their honeymoon, where they finally give in to their passions. Bella soon discovers she is pregnant, and during a nearly fatal childbirth, Edward finally fulfills her wish to become immortal. But the arrival of their remarkable daughter, Renesmee, sets in motion a perilous chain of events that pits the Cullens and their allies against the Volturi, the fearsome council of vampire leaders, setting the stage for an all-out battle.

Anna Karenina

Director: Joe Wright

Starring: Keira Knightley, Jude Law, Aaron Johnson, Kelly Macdonald, Matthew Macfadyen, Olivia Williams, Emily Watson, Alicia Vikander, Ruth Wilson, Domhnall Gleeson

The story powerfully explores the capacity for love that surges through the human heart. As Anna (Knightley) questions her happiness and marriage, change comes to all around her.

Life of Pi

Director: Ang Lee

Starring: Tobey Maguire, Suraj Sharma, Irrfan Khan, Adil Hussain, Gérard Depardieu

Director Ang Lee (Brokeback Mountain, Crouching Tiger, Hidden Dragon) creates an all-audience film about a young man on a fateful voyage who, after a spectacular disaster in the middle of the ocean, is hurtled into an epic journey of adventure and discovery. He becomes marooned on a lifeboat he must share with the ship’s only other survivor, a fearsome Bengal tiger with whom he makes an amazing and unexpected connection.

Red Dawn

Director: Dan Bradley

Starring: Chris Hemsworth, Josh Peck, Josh Hutcherson, Adrianne Palicki, Isabel Lucas, Connor Cruise, Jeffrey Dean Morgan

In Red Dawn, a city in Washington state awakens to the surreal sight of foreign paratroopers dropping from the sky – shockingly, the U.S. has been invaded and their hometown is the initial target. Quickly and without warning, the citizens find themselves prisoners and their town under enemy occupation. Determined to fight back, a group of young patriots seek refuge in the surrounding woods, training and reorganizing themselves into a guerilla group of fighters. Taking inspiration from their high school mascot, they call themselves the Wolverines, banding together to protect one another, liberate their town from its captors, and take back their freedom.

Rise of the Guardians

Director: Peter Ramsey

Starring: Alec Baldwin, Hugh Jackman, Isla Fisher, Chris Pine, Jude Law

Rise of the Guardians tells the story of a group of well-known childhood heroes (Santa Claus, Easter Bunny, Tooth Fairy, Jack Frost and Sandman) – each with their own extraordinary abilities. When an evil spirit known as Pitch (also known as The Boogeyman) lays down the gauntlet to take over the world, the immortal Guardians must join forces for the first time to protect the hopes, beliefs and imagination of children all over the world.

Silver Linings Playbook

Director: David O. Russell

Starring: Bradley Cooper, Jennifer Lawrence, Robert De Niro, Chris Tucker, Jacki Weaver, Anupam Kher, Julia Stiles

Pat Peoples (Bradley Cooper) is a man always trying to look on the bright side of life – the title of the story takes it’s name from the expression that “every cloud has a silver lining.” Released from the hospital after losing his wife to another man, Pat believes this age-old adage is just the ticket to trying to win her back and get his life on track. Trying to remain resolutely undiscouraged, Pat moves back in with his parents and devotes himself entirely to becoming the man his wife always wanted him to be. But it’s an uphill battle. Until Pat meets Tiffany (Jennifer Lawrence), a beautiful young woman whose life also has not turned out the way she wanted. Together, the couple will try and navigate through their lives and stay true to who they are, always just one adventure away from a unique friendship, and possibly even love.

Hitchcock

Director: Sacha Gervasi

Starring: Anthony Hopkins, Helen Mirren, Michael Wincott, Scarlett Johansson, Jessica Biel, James D'Arcy, Toni Collette, Kurtwood Smith

A love story about one of the most influential filmmakers of the last century, Alfred Hitchcock and his wife and partner Alma Reville. The film takes place during the making of Hitchcock’s seminal movie Psycho.

Killing Them Softly

Director: Andrew Dominik

Starring: Brad Pitt, Vincent Curatola, Scoot McNairy, Ben Mendelsohn, Ray Liotta, Richard Jenkins, James Gandolfini

The story centers on Jackie Cogan, a professional enforcer who investigates a heist that takes place during a high stakes poker game under protection of the mob.